PDM Kabupaten Kendal - Persyarikatan Muhammadiyah

KENDAL.MUHAMMADIYAH.OR.ID, RSI Muhammadiyah Kendal segera merespon permohonan dari Majelis Pembina Kesehatan Umum PP Muhammadiyah terkait pengiriman relawan tenaga kesehatan ke Palu, Sulawesi Tengah untuk melaksanakan tugas kemanusiaan, membantu warga korban bencana gempa tsunami dan likuifaksi. Relawan yang dikirim sebanyak 2 orang karyawan rumah sakit setempat atas nama Yohan Irianda (perawat), dan Unggul Wahyu Prastomo (ahli gizi). Ke dua relawan tersebut akan melaksanakan tugas selama 14 hari.

Wakil Direktur RSI Muhammadiyah Kendal, H. Alexander Bramukhaer mengatakan, tugas relawan adalah amanah yang harus segera ditunaikan.” Ini adalah amanah yang tidak semua mendapatkannya, maka laksanakan karena memberi manfaat kepada ummat sesuai dengan gerakan Muhammadiyah, amar makruf nahi mungkar yang diajarkan oleh pendiri persyarikatan Muhammadiyah, KH. Ahmad Dahlan “ kata Bramukhaer ketika melepas 2 relawan di ruang aula RSI Muhammadiyah Kendal Ahad (20/1)

Alexander Bramukhaer menilai, keberangkatan 2 relawan tersebut karena ada rasa simpatik dan keinginan hati untuk saling membatu kepada warga korban di Palu. “ Mereka tergugah dan ada keterpanggilan jiwa untuk bergabung dengan relawan MDMC “ ujarnya. Ditambahkan, pengiriman 2 relawan kali ini sebagai tahap ke dua yang sebelumnya telah mengirim relawan dengan formasi lengkap. Sesuai arahan dari MPKU PP Muhammadiyah, mereka tidak bergabung dengan LPB MDMC Jateng. “ Ke 2 relawan tersebut masuk dalam gelombang ke 4 dengan tugas memulihkan para korban bencana dari masa transisi menuju pemulihan pasca bencana gempa tsunami “ ungkap Bramukhaer. Dijelaskan juga, keberangkatan ke 2 relawan pembiayaan ditanggung sepenuhnya oleh MPKU PP Muhammadiyah.

Sebagaimana di mediakan, RSI Muhammadiyah Kendal konsen dalam mengirim relawan ke daerah – daerah yang terkena bencana alam. Sebelumnya, di akhir tahun 2018,  4 tenaga medis diberangkatkan untuk membantu penanganan korban tsunami Selat Sunda di Pandeglang, Banten di beberapa titik . Mereka menjalankan tugas selama 10 hari. Selain tenaga medis pihak rumah sakit juga mengirim obat – obatan yang dibutuhkan para korban. Empat relawan medis dari RSI Weleri, Kendal berangkat dengan menggunakan satu mobil ambulance. Sebelum dilepas, relawan mendapat pengarahan dari pimpinan rumah sakit dan berdoa agar selama menjalankan tugas diberi kemudahan dan pulang kembali ke Kendal dalam keadaan selamat. (Dyah Anggraeni/MPI Kendal)

Kategori:

• 2019
• 2018
• 2017
• 2016