PDM Kabupaten Kendal - Persyarikatan Muhammadiyah

KENDAL.MUHAMMADIYAH.OR.ID – Manusia tidak ada yang sempurna, sehingga setiap orang pasti membutuhkan orang lain.

Prinsip tersebut yang melatarbelakangi Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Weleri, dengan menggandeng komunitas Weleri Barberman, menggelar aksi bagi nasi dan cukur rambut gratis, Jum’at (29/12) pagi.

Acara tersebut digelar dalam rangka 2 tahun Jum’at Berkah, gerakan membagikan nasi yang diselenggarakan PCPM dan Lazismu Weleri setiap Jum’at pagi, untuk orang yang membutuhkan di area Kecamatan Weleri, Kendal.

Kegiatan di mulai dengan membagikan 500 bungkus nasi di sepanjang jalan utama Weleri, kemudian dilanjut dengan cukur rambut gratis yang diselenggarakan di gedung Dakwah Muhammadiyah (MDC) Weleri. Sekitar 50 orang menjadi peserta kegiatan cukur tersebut

Ketua PCPM Weleri, Heru Ardiasa menjelaskan bahwa semangat kegiatan ini adalah semangat sedekah. Kita, kata Heru, “memberikan apa yang bisa kita berikan kepada orang lain, ikhlas dan senang”.

Dalam pelaksanaan cukur rambut gratis, PCPM Weleri dibantu 10 pencukur dari komunitas Weleri Barberman, yang juga rutin mengadakan sedekah cukur bagi kalangan difabel, anak yatim dan kelompok masyarakat yang membutuhkan.

Pada kesempatan ini, Heryanto Prabowo, Ketua Weleri Barberman mengungkapkan bahwa Pemuda Muhammadiyah, Barberman dan segenap elemen lain harus merapatkan barisan untuk bakti sosial menyedekahkan waktu dan kemampuan kita, membantu orang lain.

Kegiatan tersebut mendapatkan apresiasi dari masyarakat. Mufli, putra salah satu peserta cukur mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada penyelenggara, ayahnya yang sedang mengalami penyakit stroke bisa di cukur secara gratis. “Bapak merasa nyaman dipotong, katanya kalau motong pelan, halus,” ungkap Mufli di usai acara.

Sementara itu, Sani Abdurahman, tokoh muda kecamatan Weleri yang turut hadir mengisi tausiah usai acara tersebut menambahkan penjelasan kepada Pemuda Muhammadiyah dan Barberman, bahwa kegiatan bagi nasi dan cukur gratis merupakan kegiatan mulia. Mengutip hadist Rasulullah, ia mengatakan bahwa manusia super adalah yang paling banyak manfaatnya untuk orang lain. “Jadi, sangat tepat bila jargonnya seberapa hebat dirimu untuk orang lain,” pungkas Sani. (Rifqi)

Kategori:

• 2019
• 2018
• 2017
• 2016