PDM Kabupaten Kendal - Persyarikatan Muhammadiyah

 PDM Kabupaten Kendal
.: Home > Berita > Tafsir; Mendirikan PAY Muhammadiyah Hj. Sutiah di Darupono Modal Nekad

Homepage

Tafsir; Mendirikan PAY Muhammadiyah Hj. Sutiah di Darupono Modal Nekad

Selasa, 01-08-2017
Dibaca: 1096

Ketua PWM Jateng, Drs. H. Tafsir saat menyampaikan tausiah di hadapan jamaah pengajian dalam rangka peletakan batu pertama pembangunan gedung PAY Hj. Sutiah di Darupono, Kaliwungu Selatan, Kendal.

KENDAL.MUHAMMADIYAH.OR.ID – Di Muhammadiyah hampir setiap pekan pasti ada kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Amal Usaha Muhammadiyah, termasuk acara peletakan batu pertama pembangunan PAY Muhammadiyah, Namun untuk pembangunan PAY Muhammadiyah Hj. Sutiah di desa Darupono kami nilai karena nekad, maka jangan sampai berani melawan orang – orang yang nekad.

Demikian dikatakan ketua PW Muhammadiyah Jawa Tengah, Drs. H. Tafsir, M.Ag ketika menyampaikan tausiah di hadapan ratusan jamaah pengajian Ahad siang (30/70) di desa Darupono, Kaliwungu Selatan, Kendal.

Menurut Tafsir, kenekadan PCM Kaliwungu Selatan berani mendirikan PAY setelah diketahui dari panitia pembangunan, jika di desa Darupono sampai saat ini belum berdiri Pimpinan Ranting Muhammadiyah.

“ Inilah Muhammadiyah yang disebuit sebagai gerakan filantropi yang bervisi kemanusiaan, sebuah gerakan kaum dermawan yang peduli terhadap kelompok yatim dan miskin dengan mendirikan PAY “ ujarnya.

“ Meskipun belumberdiri PRM, bukanberarti nekad jihad fiisabilillah tidak berjalan. Gerakan Islam amar makruf nahi mungkar sebagai ciri khas Muhammadiyah senantiasa dirawat. “ tambahnya.

Dikatakan lagi, mendirikan PAY dan mengasuh anak – anak yatim bagi Muhammadiyah sebagai sebuah kesadaran sosial yang mampu menebarkan kedamaian di muka bumi.

“ Maka gerakan filantropi, membelanjakan sebagian harta benda yang dimiliki akan memperkuat posisi Muhammadiyah sebagai penyebar rahmatanlilalamien “,

Sejalan dengan hal tersebut, ketua PDM Kendal, H.Muslim yang turuthadir, mendirikan PAY oleh Muhammadiyah sebagai penerjemahan dari Al qur’an Surat Al Ma’un di ranah nyata.

“ Walaupun di Darupono belum berdiri PRM, namun arus besar untuk menterjemahkan Surat Al Ma’un di alam nyata tidak bisa dibendung. Apalagi setelah menerima amanat dari keluarga Hj. Sutiah dan Sumini berupa wakaf sebidang tanah untuk pendirian gedung PAY Muhammadiyah tidak bisa dielakkan“ tegas Muslim.

Menurut beliau, warga Muhammadiyah jika ingin terhindar dari kelompok orang yang mendustakan agama, maka satu – satunya jalan adalah menyantuni anak – anak yatim melalui pendirian PAY yang di dalamnya akan dilakukan pengasuhan, pendidikan, dan bimbingan bagi anak – anak yatim.

Ketua panitia pembangunan PAY Muhammadiyah Darupono, H. Machsus bin Mastur, S.Pd, Dip.Kmd menuturkan, PCM Kaliwungu Selatan telah menerima wakaf sebidang tanah dari keluarga Hj. Sutiah.

“ Luasnya sekitar 400 m2 lebih, yang akan kita bangun bersama meliputi ruang utama, ruang tidur, ruang belajar, dan kamar mandi. “ kata Machsus.

“ Pembangunan gedung PAY ini akan menghabiskan biaya sekitar Rp 800 juta rupiah. Bantuan infaq dari warga Muhammadiyah sangat kami harapkan.“ tambahnya.

Dari pengajian yang menghadirkan warga dan simpatisan Muhammadiyah tersebut telah terkumpul infaq sebanyak Rp 89.926.800, belum termasuk gelang seberat 6 gram, dan sejumlah material dari jamaah pengajian. (A.Ghofur/MPI Kendal)


Tags: PAY Muhammadiyah, pembangunan PAY Muhammadiyah Hj. Sutiah, desa Darupono, PW Muhammadiyah Jawa Tengah, Drs. H. Tafsir, M.Ag, Darupono, Kaliwungu Selatan, Kendal,
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori:



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website